Katakepri.com, Tanjungpinang – Korem 033/Wira Pratama (WP) menggelar vaksinasi dosis pertama untuk anak usia 12 sampai dengan 17 tahun.
Kegiatan bertema “serbuan vaksinasi Korem 033/WP Gurindam 12” ini berkolaborasi dengan Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang.
Vaksinasi yang dilakukan di Alula SMPN 01 Tanjungpinang dihadiri langsung Dandrem 033/WP, Brigjen TNI Jimmy Ramoz Manalu, Dandim 0315 Bintan Kolonel Inf Ketut Artasuyasa dan Walikota Tanjungpinang, Rahma.
Dalam vaksinasi ini, Korem dan Pemko Tanjungpinang lebih mengutamakan siswa SMP di Tanjungpinang, seperti siswa SMP 01, SMP 03, SMP 08 dan SMP 14 dengan total kuota sebanyak 622.
Dandrem 033/WP, Brigjen TNI Jimmy Ramoz Manalu mengatakan bahwa vaksinasi untuk anak usia 12 – 17 tahun yang dilakukan hari ini merupakan bentuk kolaborasi dan akselerasi antara TNI, Polri dan Pemerintah Kota Tanjungpinang untuk mensukseskan target vaksinasi di wilayah Kepri.
“Karena kita ketahui bersama dari 34 Provinsi, wilayah Kepri menduduki nomor 3 capaian vaksinasi terbaik, baik dosis pertama maupun dosis kedua. Ini tentu merupakan capaian dan ekspektasi yang luar biasa yang bisa kita wujudkan bersama-sama,” kata dia, Sabtu (21/08).
Dandrem berharap dengan terwujudnya target vaksinasi diwilayah Kepri terkhusus di Ibu Kota Provinsi Kepri Kota Tanjungpinang ini dapat menjadi alat ukur untuk menurunkan angka kasus Covid-19.
“Karena salah satu indikator untuk ketahanan imunity dikelompok masyarakat kita khususnya di wilayah kota Tanjungpinang dan Batam itu adalah vaksinasi dan ini sudah kita laksnakan,” ucapnya.
Disamping itu Dandrem juga berharap pelaksnaan vaksinasi ini dapat terus dilakukan dan hal ini sudah disampaikannya ke Walikota Tanjungpinang dan selanjutnya ke Gubernur Kepri.
“Kita berharap pelaksanaannya terus berkesinambungan karena saya nanti juga akan berkoordinasi dengan pak Gubernur agar dapat menyatukan vaksinasi anak SMP dan SMA dalam satu kegiatan,” ucapnya.
Ditempat yang sama, Walikota Tanjungpinang, Rahma mengucapkan ribuan terimakasih karena vaksinasi ini sangat membantu Pemko Tanjungpinang untuk melaksanakan pembelajaran tatap muka.
“Kolaborasi ini tentu merupakan satu kekuatan untuk kita menjemput anak kita tatap muka. Karena untuk diketahui, belum ada kepastian kapan berakhirnya Covid-19 ini,” pungkasnya. (Angga)