Katakepri.com, Tanjungpinang –
Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kepulauan Riau dalam Rilisnya menyatakan perkembangan ekspor impor Januari 2018 mencapai U$$923,85 atau turun sebesar 15,70 persen di banding ekspor desember 2017.
Hal ini di pengaruhi dengan turunya nilai ekspor migas dan non migas di tahun 2018 dengan angka penurunan migas sebesar 7, 29 persen dan non migas 19,19 persen.
Sementara itu, ekspor non migas terbesar januari 2018 adalah golongan barang, seperti mesin/peralatan listrik (85) sebesar U$$199,10 juta dan kontribusi ekspor terbesar januari 2018 terletak pada ekspor Singapura sekitar U$$ 181,27 atau 52,21 persen.
Kepala Bidang (KABID) Statistik Distribusi Rahmat iswanto menyampaikan, ada beberapa faktor lain yang menyebabkan nilai ekspor januari 2018 mengalami penurunan.
“Hasil minyak dan lemak hewan nabati turun 17,37 persen produk-produk kimia turun 50,18 persen, ini juga mempengaruhi penurunan yang lumayan banyak,” tegasnya.
Dalam hal ini, Rahmat Iswanto juga membandingkan nilai ekspor januari 2018 dengan awal tahun lalu, dimana di bandingkan tahun lalu, nilai ekspor di tahun ini mengalami penurunan yang cukup memperihatinkan.
“Jadi, dibandingkan awal tahun dan desember yang lalu, nilai ekspor kita di tahun ini mengalami penurunan yang sikit tetapi cukup banyak,” tutupnya. (Angga)