Ratusan Guru Kota Tanjungpinang Divaksin Covid-19

Gallery, 24 March, 2021 kata Kepri

Katakepri.com, Tanjungpinang – Sebanyak 200 guru dan tenaga pendidik di Kota TanjungpinangProvinsi Kepulauan Riau menjalani vaksinasi Covid-19 di ruang pertemuan SMPN 7 Tanjungpinang, Kamis (18/3). Plt. Kepala Dinas Pendidikan Tanjungpinang Soemantri menyebut total ada 2.925 guru dan tenaga pengajar TK, PAUD, SD, dan SMP di daerah itu yang akan divaksinasi.

“Tahap awal ini kita dapat kuota 400 orang, yaitu 200 orang guru SD dan 200 guru SMP. Hari ini, guru SD yang divaksinasi, ” ujar Soemantri.

Untuk 400 orang ini, katanya, diutamakan di wilayah Kecamatan Tanjungpinang Timur karena di daerah ini pesebaran pandeminya masih cukup tinggi.

“Setelah dapat tambahan kuota lagi, kita arahkan bagi guru dan tenaga pendidik di tiga kecamatan lainnya,” kata dia.

Sementara, Kepala Bidang Pembina Ketenagaan Dinas Pendidikan Tanjungpinang Salbiah menjelaskan 200 guru yang menjalani vaksinasi hari ini merupakan guru SD dari enam sekolah di wilayah Timur yakni, SD Negeri 001, 002, 003, 004, 005, 007, dan 009. “Tahap selanjutnya untuk guru SMP,” katanya singkat.

Vaksinasi 200 Tenaga Pendidik Tingkat SMP

Bertempat di Aula SMP N 07, Jl. Adi Sucipto, Km 10 Tanjungpinang Timur prosesi vaksinasi untuk 200 orang guru dilakukan.

Vaksinasi ini, ditujukan khusus untuk 200 orang guru yang ada di wilayah Kecamatan Tanjungpinang Timur.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan, Soemantri, mengatakan bahwa alasannya mendahulukan guru-guru yang ada di wilayah Tanjungpinang Timur karena tingkat penyebaran Covid 19 di wilayah itu cukup banyak.

“Kita lihat peta persebaran Covid 19, di wilayah Timur yang paling banyak, oleh sebab itu kita arahkan dan dahulukan ke Timur dulu. Untuk guru SD 200 dan guru SMP 200,” ucapnya, Selasa (23/03).

Dari Soemantri diketahui bahwa khusus untuk guru-guru, Disdik Tanjungpinang hanya diberikan jatah vaksin sebanyak 400.

“Namun kita sudah minta lagi, kalau memang ada kita minta 2500 semua guru kita divaksin. Mudah-mudahan permintaan kita ini bisa terlaksana sebelum tahun ajaran baru, karena renacana kita tahun ajaran baru ini kita mau buka sekolah,” ucapnya.

Menurutnya semua guru dan tenaga pendidik didaftarkan menerima suntik vaksin, namun pelaksanaan vaksinasi tergantung hasil pemeriksaan kesehatan. “Kalau semua sudah divaksinasi, kita buka sekolah. Insya Allah tahun ajaran baru, tentunya dengan pola belajar tatap muka yang akan kami atur,” ucapnya.

Soemantri berharap dengan dilakukannya vaksinasi untuk guru-guru SD maupun SMP ini, pandemi Covid 19 bisa menurun dan proyeksi untuk membuka sekolah dapat terlaksana.

“Dan Alhamdulillah selama vaksin dilakukan tidak ada kendala apapun,” pungkasnya. (Red)


(Petugas kesehatan melakukan pemeriksaan kesehatan terlebih dahulu baru kemudian lakukan Vaksinasi)


(Salah seorang guru SD tampak tenang ketika divaksinasi oeh tenaga kesehatan)


(Salah seorang guru sedang diberikan suntikan Vaksin Covid-19 oeh tenaga kesehatan)

(Guru-guru yang telah melaksanakan Vaksinasi foto bersama menunjukan surat telah menjalankan Vaksin Covid-19)