katakepri.com, Batam – Walikota Batam, Muhammad Rudi mengimbau tenaga pendidik untuk meningkatkan kualitas pendidikan Kota Batam. Hal ini disampaikan Rudi saat menjadi inspektur Upacara HUT PGRI ke 72 dan HUT Korpri ke-46 di Dataran Engku Putri Batam Centre, Senin (27/11).
“Dengan pendidikan ini, kita bisa mengubah Kota Batam akan lebih baik di masa mendatang. Untuk kita semua, kami pemerintah tidak akan diam. Kami akan berusaha untuk meningkatkan kesejahteraan Bapak Ibu sekalian,” kata Rudi kepada guru dan seluruh pegawai di lingkungan Pemerintah Kota Batam.
Kesejahteraan yang dimaksud Rudi tidak hanya terkait tunjangan. Tapi juga fasilitas dan sarana kerja, misal transportasi, dan sebagainya.
“Asal PAD (pendapatan asli daerah) meningkat, kita komitmen, kita akan bantu,” ujarnya.
Bila pegawai termasuk guru sudah sejahtera, ia yakin tidak ada kecurangan yang akan terjadi. Misal tidak ada lagi guru yang menjual LKS. Begitu juga untuk pegawai bidang lainnya. Namun itu semua, kata Rudi, butuh waktu. Tidak bisa selesai serta-merta dalam waktu dekat.
Pada upacara ini, Rudi tidak membacakan sambutan dari menteri. Namun ia meminta Kepala Dinas Pendidikan memperbanyak salinan sambutan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan untuk dibagikan ke guru-guru.
Rangkaian upacara juga diisi dengan penyerahan piagam satya lencana karya satya 10, 20, 30 tahun kepada pegawai. Perwakilan pegawai penerimanya yaitu Safarman dan Zuraida dari Dinas Pendidikan untuk lama kerja 30 tahun. Kemudian Lurah Buliang Husen dan Sekretaris Dinas Pemuda Olahraga Koestrini untuk masa kerja 20 tahun. Sedangkan satya lencana karya satya 10 tahun diserahkan kepada Kabid SDA Satpol PP Chitra Widya, dan guru SMPN 6 Harlina Syam.
Selain itu juga diserahkan sagu hati pensiun untuk TMT 1 Oktober-1 Desember 2017. Ada delapan nama penerimanya yaitu Sadri dan Husna dari Dinas Kesehatan, Rosmala Dewi dari Dinas Pendidikan, Syafruddin dari Dinas Pemadam Kebakaran, Muhammad Razif dari Kecamatan Belakangpadang, Sarina Sari dari Dinas Koperasi dan Usaha Mikro, Musnehar Munaf dari Kecamatan Batuaji, serta Meman Wartiman dari RSUD. (Red/Hum)
