Ketua Dekranasda Lingga Resmikan Tempat Keterampilan Tekad Tudung Manto Encik Zulaika

Katakepri.com, Lingga – Pemerintah Kabupaten Lingga melalui OPD terkait, Dinas Kebudayaan, Disperindag, Disnakertrans, Kelembagaan, Tim Penggerak PKK Kabupaten Lingga dan Dewan Kerajinan Daerah Kabupaten Lingga selalu bersama-sama bergandengan tangan dalam melestarikan khazanah warisan budaya tak benda Tudung Manto, baik itu peningkatan tugas dan fungsi lembaga maupun peningkatan SDM dalam bentuk pelatihan.

Upaya melestarikan inipun diiringi dengan peresmiannya tempat keterampilan tekad tudung manto Encik Zulaika di Kampung Tembaga, Daik Lingga oleh Ketua Dekranasda Maratusholiha yang juga di dampingi Ketua Dharma Wanita Kabupaten Lingga. Rabu (06/07/2022)

Ketua Dekranasda Kabupaten Lingga Maratusholiha dalam sambutannya saat meresmikan tempat keterampilan tekad tudung manto Encik Zulaika ini menyampaikan, hal ini juga dilaksanakan untuk mendukung visi dan misi Kabupaten Lingga sebagai Negeri bunda tanah melayu.

“Berbagai kegiatan untuk melestarikan dan mengembangkan telah dilaksanakan. Hal ini guna meningkatkan pemahaman dan keterampilan para pengerajin tudung manto, sehingga tudung manto ini sendiri akan tetap lestari dan akan dikenal baik oleh nasional maupun internasional.” Ujar Ketua Dekranasda Maratusholiha.

Ketua Dekranasda ini juga menyampaikan tudung manto ini sendiri sudah mendapat pengakuan sebagai warisan budaya Kabupaten Lingga dengan telah mendapatkan pengakuan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI sebagai warisan budaya Indonesia tahun 2015 dan sebagai hak komunal masyarakat Kabupaten Lingga yang sudah di akui Kementerian Hak Azazi Manusia tahun 2021.

“Mudahan kegiatan tekad tudung manto ini dapat berkembang dan terus mendapatkan dukungan dari Pemda maupun pemerintah pusat. Dan tentunya dapat menjadi icon Kabupaten Lingga” harap beliau.

Ditempat yang sama Kepala Dinas Pendidikan melalui Sekretarisnya Yuherman Susilo, juga berharap pihak sekolah juga ikut terlibat dalam memperkenalkan tudung manto kepada anak-anak didik melalui pelajaran kesenian pada masing-masing sekolah.

“Hal ini tentu sebagai bentuk upaya kita memperkenalkan budaya yang ada di Kabupaten Lingga agar dapat terus di lestarikan dari generasi ke generasi secara berlanjut.” Pungkasnya. (*)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here