Katakepri.com, Tanjungpinang – Kepala Unit Laka Lantas (Kanit Laka) Polres Tanjungpinang, Jaya Saputra membeberkan hasil penyelidikan sementara kecelakaan lalu lintas yang menewaskan Zulkifli warga Kelong, Kecamatan Bintan Pesisir, Kabupaten Bintan pada Rabu (09/02) lalu.
Berdasarkan hasil penyelidikannya selama dua hari di Tempat Kejadian Perkara (TKP) tepatnya di depan Kompleks Pemakaman Umum (TPU) batu 7, tidak ada satu orangpun yang melihat korban ditabrak.
Baca Juga :
Info Lakalantas di Km 7 Masih Simpang Siur, Kasat Lantas Sebut Masih dalam Penyelidikan
“Untuk penabrak, kita belum bisa pastikan karena kita coba minta keterangan dari warga sekitar banyak yang tidak mengetahui. Selama dua hari ini kita mencari informasi ke lapangan tidak ada satu orangpun yang menerangkan bahwa dia ditabrak,” kata dia.
Berdasarkan informasi awal yang berhasil ia dapatkan juga demikian, dimana Mobil Fortuner Bernomor Polisi (Nopol) BP 2 T yang merupakan kendaraan dinas Wakil Walikota Tanjungpinang disana hanya menolong untuk membawa korban ke rumah sakit.
Baca Juga :
“Sebagai informasi awal memang mobil BP 2 T itu yang menghantarkan korban ke rumah sakit, sementara untuk menabrak sendiri kita masih belum bisa pastikan karena keterangan di lapangan masih simpang siur. Dari warga sekitarpun tidak ada yang melihat kalau korban memang ditabrak kendaraan BP 2 T itu,” kata dia.
Namun, melihat dari luka-luka yang ada ditubuh korban seperti pada bagian leher dan kepala yang cukup parah, Jaya tak menampik jika korban itu ditabrak.
“Kalau dilihat dari luka-lukanya memang bisa jadi seperti terjadi tabrakan, namun kembali lagi kita minim saksi,” ucapnya.
Baca Juga :
Dikait-kaitkan dengan Lakalantas di Km 7, Wawako Endang Berikan Klarifikasi
Berdasarkan pemberitaan yang beredar kendaraan dinas Wakil Walikota Tanjungpinang diduga terlibat dalam Kecelakaan Lalu Lintas (Lakalantas) di depan Komplek TPU batu 7 yang menewaskan Zulkifli warga Kelong, Kecamatan Bintan Pesisir, Kabupaten Bintan itu. (Angga)