Kantor Bahasa Kepri Gelar FGD Pemantauan, Pendampingan, Perlindungan Bahasa dan Sastra

Katakepri.com, Tanjungpinang – Kantor Bahasa Kepualuan Riau menggelar Focus Group Discussion (FGD) dengan tema “Pemantauan dan Pendampingan Perlindungan Bahasa dan Sastra Pusat dan Daerah, di LPMP batu 13, Kamis (03/10).

FGD tersebut melibatkan beberapa pemangku kepentingan bahasa dan sastra di Kepri, seperti Kepala Bappeda Kepri Naharudin, Kepala Dinas Kebudayan Kepri Yerri Suparna, Akademisi UMRAH dan Kepala Kantor Bahasa itu sendiri.

Kepala Kantor Bahasa Provinsi Kepulauan Riau Zuryetti Muzar menyampaikan bahwa tujuan diadakannya kegiatan tersebut untuk mengawal dan mensinergikan program perlindungan bahasa dan sastra di Kepulauan Riau.

“Maksudnya kita sebagai pelaksana kebijakan pemerintah pusat didaerah mengharapakan ada kerjasama saling mendukung terhadap program-program itu,” ujarnya.

Zuryetti bersyukur kegiatan yang baru pertama kalinya digelar itu dapat memberikan pengetahuan kepada Ia dan Kantor Bahasa bahwa beberapa dinas terkait dan Universitas UMRAH juga memiliki program terkait dengan perlindungan bahasa dan sastra.

“Kita harapkan ada tindak lanjutnya kalau kita bisa berkaloborasi IsnyaAllah tidak ada hambatan-hambatan yang menghalangi,” imbuhnya.

Menurut Zuryetti, tidak dapat dipungkiri dalam hal perlindungan bahasa dan sastra di Kepri ini perlu dukungan dari media. Untuk itu pula kedepan Ia berjanji tidak hanya bersinergi dengan dinas terkait tapi juga dengan para Insan Pers di Kepri khususnya di Tanjungpinang.

“Kedepan kalau kita ngadain kegiatan pasti akan kita undang. Mohon maaf selama ini tidak melibatkan kalian, Insan Pers,” tutupnya. (Angga)