August 18, 2020 kata Kepri 0 Comment Edit
Katakepri.com, Tanjungpinang – Peringatan Hut RI ke 75 Pemerintah Kota Tanjungpinang, tahun ini berlangsung berbeda dengan tahun sebelumnya, peserta dan tamu undangan wajib menggunakan masker dan diperiksa suhu tubuh dan pasukan pengibar bendera pusaka (Paskibraka) hanya beranggotakan tiga orang saja.
Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Kota Tanjungpinang sebagai leading sector kegiatan Upacara HUT RI Ke-75 melalui Kepala Dinasnya, Agustiawarman mengatakan, tahun ini, petugas upacara dan pejabat yang hadir dibatasi untuk menghindari kerumunan orang,”Kita membatasi jumlah undangan. Petugas paskibra hanya tiga orang, ditambah satu cadangan,” ucapnya
Perbedaan ini juga tidak hanya dari pasukan pengibar bendera, namun tamu yang hadir pada acara yang khidmat ini dibatasi undanganya hanya sejumlah 44 orang, terdiri dari FKPD, Mantan Walikota, serta beberapa tokoh masyarakat.
Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Tanjungpinang, Rahma saat membacakan pidato Gubernur Provinsi Kepualauan Riau, Isdianto mengatakan bahwa kondisi yang dirasakan seperti sekarang ini tidak boleh sampai mengurangi rasa syukur kita dalam memperingati kemerdekaan negara Indonesia.
“Mari kita menetapkan tekad, bersama-sama membangun bangsa dan negara Indonesia yang kita cintai ini, khususnya Tanjungpinang Kepulauan Riau dengan terus bekerja dan bekarya demi wujudkan Indonesia maju serta Kepri yang sejahtera,” ujar Rahma saat membacakan pidato HUT Kemerdekan RI ke-75, Senin (17/8).
Usai pengibaran bendera di Halaman Kantor Walikota Senggarang, Plt Wali Kota Tanjungpinang bersama jajaran FKPD dan OPD dijajaran Pemko Tanjungpinang juga mengikuti momen detik detik proklamasi dan pengibaran terhubung ke Istana Negara melalui saluran video confrence. (Red)
