Katakepri.com, Batam – Dalam kunjungan kerja Menteri Ekonomi Kreatif, di Kota Batam Provinsi Kepulauan Riau. Teuku Riefky Harsya menyempatkan diri untuk menyapa kader Demokrat yang ada di Batam. (17/01)
Kader yang ada di Kota Batam hadir pada Temu Kader yang di hadiri Sekjen DPP Partai Demokrat, termasuk Ketua – Ketua DPC Partai Demokrat Se-Provinsi Kepulauan Riau, fraksi DPRD Provinsi juga turut hadir.
Teuku Riefky Harsya merupakan salah satu kader terbaik Partai Demokrat yang menjabat sebagai Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat, Dalam Temu Kader ini juga memberikan kesempatan kepada kader untuk menyampaikan Aspirasi terkait Program Ekonomi Kreatif yang akan dibawa atau diarahkan untuk Provinsi Kepulauan Riau.
“Kita sangat bangga dan berterima kasih kepada Pak Menteri telah menyempatkan hadir dalam pertemuan yang sederhana ini serta menyapa langsung kami yang ada di daerah”, Kata Aneng Ketua DPD Partai Demokrat Kepri
Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Kepri, Aneng menyampaikan dalam sambutannya, Kami berharap apapun program yang ada di Kementerian Ekonomi Kreatif dapat sampai ke Kepri.
“Program apa saja yang bisa kita jemput dari kementrian Ekraf untuk bertumbuh kembangnya ekonomi kreatif di Kepri, dan kami sangat berharap, apapun programnya menjadi kebaikan untuk Kepri kedepannya, dan juga besar harapan kami sekjen dapat memberikan perhatian lebih untuk Provinsi Kepulauan Riau, ujar Harlianto, Anggota DPRD Provinsi Kepri.
Tidak melepaskan kesempatan, salah satu anggota BMI menyampaikan kepada Menekraf, apakah ada program dari kementerian terkhusus untuk peran anak muda dalam pengembangan Ekonomi Kreatif, dan bagaimana agar kami dapat terlibat dalam hal tersebut.
“Jumlah penyebutan kata Industri Kreatif, Ekonomi Kreatif dalam dokumen visi-misi ASTA CITA Bapak Presiden Bapak Prabowo Subianto, terdapat 10x penyebutan dari masing-masing kata, sehingga kita dalam menjadikannya 17 subsektor program Ekonomi Kreatif”, kata Teuku Riefky Harsya Menteri Ekonomi Kreatif.
Dalam penyampaian paparannya, beliau menjelaskan terdapat bidang-bidang yang menjadi fokusnya, yaitu Bidang Kreativitas Budaya, Bidang Kreativitas Desain, Bidang Kreativitas Digital dan Teknologi, Bidang Kreativitas Media.
“Penguatan Ekosistem Konten Digital, ini salah satu program yang bisa diikuti oleh pemuda, karena disini kita akan membantu Asosiasi sebagai wadah yang menjadi bagian dari ekosistem konten digital, sehingga konten kreator pemula dapat bertukar pikiran dan mendapatkan pelatihan dari konten kreator yang lebih berpengalaman”, ujar Menteri Ekonomi Kreatif.
Melanjutkan paparannya Menekraf menyampaikan salah satu peran pemerintah daerah (Provinsi/Kabupaten/Kota) agar segera untuk membentuk nomenklatur Dinas Ekraf di daerah masing-masing.
“Kekayaan Budaya dan Talenta Indonesia menjadi modal utama pengembangan ekonomi kreatif sebagai new engine of growth yang Inklusif, Kompetitif dan berkelanjutan berdasarkan Asta Cita menuju Indonesia Emas 2045”, tutupnya. (MJ)