Katakepri.com,Tanjungpinang – Kamis,(2/8) Kelurahan Kamboja mengadakan Musrenbang tingkat Kelurahan dan selesai pada pukul 15.40 WIB.
Romanta selaku Sekretaris Lurah (Seklur) dan juga sebaga fasilitator dalam kegiatan Musrenbang tingkat Kelurahan mengungkapkan tingginya partisipasi masyarakat dalam musrenbang kali ini yaitu sekitar 85 persen dari semua RT-RW, tokoh masyarakat,Ibu PKK,dan BKMT yang diundang hadir dalam kegiatan tersebut.
Romanta mengatakan untuk bidang yang diprioritaskan dalam usulan kali ini adalah bidang Ekonomi,Infrastruktur, dan Sosial Budaya, dalam pertemuannya sebelum kegiatan Musrenbang yaitu pada hari selasa (2/7) diadakan Pra-Musrenbang yang didatangkan seluruh RT dan RW kelurahan Kamboja, ia mengarahkan sesuai dengan apa yang diarahkan BAPPEDA dan juga mengusulkan untuk tidak selalu fokus pada pembangunan tetapi juga bandingkan dengan usulan pelatihan-pelatihan seperti desain grafis,teknik las,menjahit dan lainnya agar terlihat hasil musrenbang ini.
“Untuk infrastruktur perkembangan pemukiman di wilayah kelurahan Kamboja sudah bagus karena adanya bantuan dari program KOTAKU yang dulunya adalah P2KKP dan Dinas Pemukiman dan Perumahan yang sudah melakukan pembangunan-pembangunan dan pihaknya telah menjalankan program pemberdayaan di 8 titik sesuai PRBBK dan ditahun 2016 sebelumnya mereka sudah laksanakan 24 RTLH dan mendapat bantuan dari Kementerian Perumahan dan Pemukiman sebanyak 30 rumah,” ujarnya mengenai program yang sudah dijalankan.
Menurutnya selama usulan-usulan masyarakat masih di akomodir dengan pihak-pihak terkait, perencanaan pembangunan akan terus meningkat. jadi permasalahannya harus disosialisasikan, jadi masyarakat lebih terbuka dan paham kemana usulannya diarahkan. Musrenbang inilah masyarakat nantinya akan lebih terarah dalam mengusulkan rencana-rencananya.
“Harapan kami adalah dengan adanya kegiatan Musrembang ini masukan-masukan dari masyarakat dapat terakomodir dan masyarakat menjadi semakin baik di segala aspek/bidang kehidupan”.Tutupnya. (Akbar)