Katakepri.com, Pati – Kejuaraan Nasional Adventure Off Road 2022 sudah menuntaskan rangkaian musim ini. Tampil sebagai juara nasional adalah BRD Racing.
Kejurnas ini Off Road 4×4 ini dihelat sepanjang enam seri, yakni pertama di Sumatera, seri kedua di Lombok, seri ketiga di Yogyakarta, keempat di Meikarta, kelima di Jambi, dan terakhir di Pati.
Seri terakhir di Pati dihelat 3-4 Desember yang diikuti 72 pebalap di Sirkuti Sido Mukti. Seri terakhir berlangsung sengit karena menentukan juara di kelas masing-masing.
Trek sirkuit Sido Mukti Pati, Jawa Tengah oleh panitia dibuat datar atau flat, namun bila turun hujan akan memiliki tantangan sendiri, karena trek sirkuit akan berubah menjadi berlumpur. Jadi bisa dibilang sirkuit Sido Mukti ini adalah sirkuit untun treck hujan, namun ada juga lintasan yang untuk high speed.
BRD Racing asal Tasikmalaya, Jawab Barat menggunakan nama lengkap BRD Racing Accelera Primajasa Rizqi Pratama Adventure Off Road 4×4, menurunkan lima pebalap di empat kelas, yakni Malik Mahpud dengan nomor start 147 turun di kelas G4 (6000 cc), Firman MB Mbew dengan nomor start 069 turun di kelas G3 (2500 cc Turbo), Dani Olol dengan nomor start 082 turun di kelas G2 (2400 cc).
Lalu, dua terakhir adalah Ayang Ramon dengan nomor start 134 turun di kelas G1 (1000 cc) dan Opan dengan nomor start 125 turun di kelas G1 (1000cc).
Memang untuk seri terakhir ini, tidak ada pebalap BRD Racing yang berhasil jadi pemenang. Tapi, sedari awal musim, BRD Racing tidak tertahankan sehingga salah satu pebalapnya, Dani Rustian (Dani Olol), mendapatkan gelar sebagai juara nasional 2022 di kelas G2 (2400 CC).
BRD Team juara umum di kelas G2 Kejurnas Adventure Off Road 2022 Foto: dok.BRD Team
Aan Saefulloh selaku Founder BRD Racing mengungkapkan tim ini awalnya hanyalah komunitas biasa, tapi akhirnya dibuat menjadi besar karena dukungan teman-temannya.
Tak cuma itu, dukungan sejumlah sponsor seperti Primajasa, Ban Accelera, dan Rizqi Pratama Gula Cepat membuat BRD Racing berhasil menempatkan satu pebalapnya sebagai juara umum.
“Hasil race seri ke 6 anak-anak BRD Racing Accelera Primajasa Rizqi Pratama dalam berlaga, saya sangat puas melihat hasilnya. Melihat para pembalap BRD Racing Accelera Primajasa Rizky Pratama berlaga di arena sirkuit membuat diri saya lebih tertantang untuk memajukan tim ke depannya baik secara teknologi mesin maupun kekompakannya,” ujar Aan dalam rilis kepada detikSpor
“Untuk di musim Kejurnas Adventure Off Road 2022, hampir seluruhnya baik di G1, G2, G3, G4 Alhamdulillah membawa hasil yang baik. Dan untuk yang 6000cc yang dikemudikan oleh Malik Mahpud ini sebenarnya adalah trial di tahun 2022 untuk perlombaan seluruh seri di tahun 2023. Di tahun 2023 harapannya akan menambah 2 mobil lagi untuk di kelas FFA,” Aan melanjutkan.
Di Kejrunas Adventure Off Road 2022 dan tahun depan BRD Racing Accelera Primajasa Rizqi Pratama memiliki harapan lebih solid lagi dan semangat, sehat selalu, agar membuahkan hasil yang lebih baik, dan lebih baik lagi di tahun-tahun ke depannya.
Sedangkan Dini Rudiana dari Rizqi Pratama Gula Maju mengungkapkan rasa puasnya dengan pencapaian BRD Racing musim ini. Dia berjanji akan mendukung tim lagi musim depan, termasuk turun di balapan.
“Asyiknya dari adventur off road ini adalah menantang dan positif. Terutama dari pada melakukan hobi yang tidak karuan lebih baik menyalurkan hobi ke hal yang positif, dan apabila menjadi unggulan ini bisa menjadi sebuah investasi bisnis baru,” ungkap Dini Rudiana.
“BRD Racing Accelera Primajasa Rizqi Pratama harus lebih solid, disiplin dan kekompakannya harus lebih lagi agar bisa mendapatkan hasil yang lebih baik lagi ke depannya.”
Malik Mahpud sebagai salah satu pebalap mengaku mendapat banyak pengalaman dari para pebalap senior di ajang ini. Malik berharap ini bisa jadi modalnya menatap musim depan.
“Di seri ke 6 ini karena di seri sebelumnya kami juara ke 5 jadi kita start ke 5 itu menjadi experience berbeda, di mana kita melihat di depan kita tadi itu adalah pemain lama alias senior-senior kita di ajang balap ini, yang lajunya kencang-kencang,” ujar Malik Mahpud.
“Alhamdulillah hasil sementara seri ke 6 ini sangat memuaskan, walaupun sebenarnya apa yang kami lakukan belum maksimal karena tadi di akhir-akhir ada limiter suhu tadi.” (Red)