Katakepri.com, Bintan – Gebyar Bulan Bahasa dan Sastra tahun 2022 digelar dengan mengangkat tema Budaya Literasi di Era Milenial, Minggu (30/10) di Gedung Nasional Tanjung Uban. Dihadiri langsung oleh Bunda Literasi Kepri Hj. Dewi Kumalasari dan Bunda Literasi Bintan Hafizha Rahmadhani, kegiatan ini juga menyajikan Talkshow literasi.
Saat Talkshow berlangsung, Bunda Literasi Bintan sempat menjabarkan fenomena saat ini terkait ketergantungan anak terhadap gadget. Menurutnya hal ini perlu diantisipasi sejak dini oleh orang tua yang seringkali menganggap remeh.
“Anak-anak kita bahkan lebih akrab dengan gadgetnya ketimbang dengan kita selaku orang tua. Di sini peran kita dituntut bu, kita yang harus jadi teladan bagi mereka” ungkap Hafizha.
Fakta disampaikannya bahwa salah satu hasil survei menunjukkan minat baca masyarakat Indonesia berada di bawah satu persen. Dari seribu orang, hanya satu orang saja yang memiliki semangat membaca. Hal ini bagi Hafizha harus dipaksa dan terus dibiasakan.
Dirinya pun turut membagikan tips terkait hal yang perlu dilakukan untuk meningkatkan minat baca pada anak. Semua harus dimulai dari rumah, tidak bisa sepenuhnya diserahkan kepada Sekolah apalagi lingkungan bermainnya.
“Dari rumah harus dimulai. Bisa kita bacakan cerita-cerita, kita ajak membaca bersama. Semua harus dipaksa dan dibiasakan dulu” tambahnya.
Gebyar Bulan Bahasa dan Sastra ini merupakan puncak dari beberapa perlombaan baik tingkat TK, SD, SMP hingga SMA. Mulai dari mewarnai, membaca puisi, membaca Gurindam, mendongeng dan kreasi barang bekas. (*)