katakepri.com, Lingga – Bupati Lingga, Alias Wello menyampaikan evaluasi kinerja pemerintahan yang dipimpinya secara terbuka dalam apel bersama menjelang akhir tahun 2017 (29/12/2017). Dalam kesempatan ini beliau mengakui bahwa pada tahun 2017 ini, pelayanan yang diberikan pemerintah terhadap masyarakat belum maksimal, bahkan cenderung turun jika dibandingkan dengan tahun yang lalu. Beliau menyampaikan secara gamblang di hadapan ASN, PTT dan THL yang hadir pada sore itu.
Bukan tanpa alasan, statement Alias Wello tersebut dikeluarkan berdasarkan adanya keluhan-keluhan yang disampaikan oleh masyarakat, terutama pada OPD yang berhubungan langsung dengan pelayanan masyarakat. Selain dari masyarakat umum, keluhan-keluhanan itu juga beliau dapatkan dari kepala desa secara langsung.
“Pelayanan kita di Kabupaten Lingga kapada masyarakat masih sangat-sangat tidak memuaskan. Dan ini merupakan ketidakberhasilan Alias Wello karena disiplin lemah dan banyak program-program yang masih tidak menyentuh kepentingan masyarakat,” ujar Bupati Lingga dalam pidatonya.
Kritikan pedas dengan pengakuan rekap capaian penyerapan anggaran tahun 2017 disampaikannya secara terbuka, guna mempertanggungjawabkan atas kelalaian pelayanan dalam pemerintahan yang Ia pimpin. Dia berharap disetiap dinas maupun bidang yang berkaitan dengan pelayanan dapat bertanggungjawab , dengan lebih meningkatkan sistem pelayanan yang baik demi meminimalisir keluhan-keluhan.
“Saya harus buka ini dihadapan saudara-saudara karena kita harus sama-sama bertanggungjawab kepada masyarakat. Jadi tidak ada masalah yang ditutup-tutupi. Karena gagal terhadap program-progam adalah potret kegagalan kepala daerah,” ujar dia.
Oleh sebab itu, dia menilai kegagalan ini adalah faktor kurangnya disiplin pegawai, tingkat kratifiitas dan juga karena faktor kelalaian. Dengan tegas dia meminta kekurangan pelayanan tersebut dapat segera dibenahi di tahun 2018 mendatang.
“Pelayan kepada masyarakat harus dilayani semaksimal mungkin,”kata dia.
Tidak hanya itu, Bupati Lingga juga merekap data setiap ASN, PTT, maupun THL yang tidak mampu berkerja serius untuk dikenakan sanksi tegas, selain itu juga beliau akan melakukan evaluasi kembali terhadap pegawai-pegawai dalam suatu OPD guna meningkatkan kinerja ditiap instansi. Dia meminta setiap kepala OPD untuk punya ketegasan memimpin, agar dapat mencapai hasil kerja yang sesuai dengan harapan. (Red/Hum)
