Waktu, Bacaan, Tata Cara, dan Keutamaan Sholat Tahajud

Katakepri.com, Jakarta – Salah satu ibadah sunnah yang amat disukai Allah adalah sholat tahajud. Dia akan mengangkat derajat hamba-Nya yang mengerjakan sholat tersebut di sepertiga malam.

Sholat tahajud merupakan sholat sunnah paling utama. Disebutkan dalam sebuah riwayat, Rasulullah SAW bersabda:

أَفْضَلُ الصَّلاَةِ بَعْدَ صَلاَةِ الْمَفْرُوْضَةِ، صَلاَةُ اللَّيْلِ

Artinya: “Shalat yang paling utama setelah shalat wajib adalah shalat yang dilakukan di malam hari.” (HR. Muslim).

Doa yang dipanjatkan dalam sholat tahajud adalah doa yang paling didengarkan oleh Allah SWT. Sebagaimana disebutkan dalam sebuah riwayat, dari Abu Umamah, ia berkata: Rasulullah ditanya, “Wahai Rasulullah, doa apakah yang paling didengar?” Beliau berkata: “Doa di tengah malam terakhir, serta setelah shalat-shalat wajib.” (HR. Tirmidzi).

Keutamaan Sholat Tahajud

Sholat tahajud memiliki berbagai keutamaan. Sholat sunnah yang dikerjakan pada malam hari ini dapat membawa ke tempat terpuji dan mulia di sisi-Nya. Sholat tahajud yang dikerjakan dengan penuh keikhlasan akan menghapus dosa-dosa yang telah diperbuat.

Di antara waktu-waktu yang mustajab untuk berdoa yakni sepertiga malam. Sholat tahajud adalah satu di antara waktu tersebut. Sholat tahajud merupakan salah satu bentuk pendekatan diri dari hamba kepada Allah SWT. Rasulullah SAW bersabda:

“Seorang hamba berada paling dekat dengan Rabb-Nya ialah ketika ia sedang bersujud. Maka perbanyaklah berdoa ketika itu.” (HR. Muslim).

Waktu Sholat Tahajud

Sholat tahajud dapat dikerjakan setelah sholat isya hingga masuk waktu subuh yakni saat terbit fajar. Waktu mengerjakan sholat tahajud dibagi menjadi tiga bagian, dikutip dari buku Panduan Sholat Sunnah Rekomendasi Rasulullah oleh Zezen Zainal Alim, berikut pembagian waktu sholat tahajud:

a. Sepertiga pertama, yaitu kira-kira dari jam 20:30 sampai dengan jam 23:00.

b. Sepertiga kedua, yaitu kira kira dari jam 23:00 sampai dengan jam 1:30 dini hari.

c. Sepertiga ketiga, yaitu kira-kira dari jam 1:30 dini hari sampai dengan masuknya waktu subuh. Waktu ini adalah saat yang paling utama untuk mengerjakan sholat tahajud.

Tata Cara Sholat Tahajud

Secara umum, tata cara sholat tahajud sama seperti sholat pada umumnya. Hanya saja, sholat tahajud dilakukan dengan syarat tidur terlebih dahulu. Berikut urutannya.

1. Tidur terlebih dahulu
2. Membaca niat sholat tahajud

Berikut bacaan niat sholat tahajud:

اُصَلِّى سُنَّةً التَّهَجُّدِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ ِللهِ تَعَالَى

Arab-latin: “Ushallii sunnata-t-tahajjudi rak’ataini mustaqbilal qiblati lillahi ta’alla.”
Artinya: “Aku niat sholat sunnah tahajud 2 rakaat, menghadap kiblat, karena Allah Ta’ala.”

3. Takbiratul ikhram diikuti doa iftitah
4. Membaca surat Al Fatihah
5. Membaca surat dalam Al Quran
6. Rukuk
7. Itidal
8. Sujud
9. Mengulang gerakan seperti rakaat pertama
10. Membaca doa tahiyat akhir pada rakaat kedua
11. Salam

Jumlah rakaat sholat tahajud paling sedikit dua rakaat dan paling banyak tidak terbatas. Sholat ini juga dapat dikerjakan satu malam suntuk.

Bacaan dalam Sholat Tahajud

Rasulullah SAW mengerjakan sholat tahajud dengan membaca surat pendek. Sebagaimana disebutkan dalam sebuah hadits, dari Aisyah ra. ia berkata, “Apabila bangun pada malam hari, Rasulullah SAW memulai sholat malamnya dengan mengerjakan sholat yang ringan, yaitu dengan bacaan surat yang pendek.” (HR. Muslim dan At-Tirmidzi). (Red)

Sumber : detik.com