Wakil Bupati Ajak Masyarakat Awasi Proyek Pembangunan di Lingga

Katakepri.com, Lingga – Wakil Bupati Lingga Neko Wesha Pawelloy mengajak masyarakat bersama-sama mengawasi pengerjaan proyek-proyek melalui APBD Kabupaten Lingga, maupun APBD Provinsi dan APBN di tengah kondisi pandemi ini agar dapat berjalan optimal dan dikerjakan secara profesional oleh para kontraktor yang menjadi pemenang.

“Kita sudah berupaya maksimal menyisihkan anggaran untuk pembangunan di tengah pandemi ini, yang tentunya tidak mudah karena harus fokus pada penanganan pandemi, jadi jika ada yang main-main kami akan tindak tegas,” ujar Wakil Bupati Lingga.

Untuk memastikan seluruh proyek-proyek fisik maupun non fisik tersebut berjalan optimal, dirinya tidak akan sungkan untuk turun kelapangan mengecek langsung satu persatu agar pengerjaan proyek-proyek pemerintah tersebut benar-benar dijalankan sesuai dengan Rencana Anggaran Biaya (RAB).

“Saya akan mengawasi proyek yang dikerjakan tersebut benar-benar sesuai, bagi kontraktor yang bekerja tidak sesuai dengan spek dan RAB pasti akan kami tindak,” kata Neko.

Berdasarkan program kerja yang telah ditetapkan, memasuki pertengahan tahun 2021 ini, beberapa pengerjaan proyek fisik pemerintah melalui APBD Kabupaten Lingga, APBD Provinsi maupun APBN sudah mulai dikerjakan setelah dilakukan proses lelang maupun penunjukan langsung sesuai aturan yang berlaku.

Ditegaskan Wakil Bupati Lingga, sumber pendanaan proyek-proyek tersebut dianggaran melalui pemerintah yang peruntukannya adalah untuk masyarakat banyak, bahkan pembangunan tersebut sudah dinantikan bertahun-tahun oleh masyarakat.

“Ini juga akan membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat, dengan segala keterbatasan anggaran ditengah pandemi ini kita berharap pengerjaannya dilakukan dengan serius, dan jangan sampai ada temuan dilapangan,” ujarnya.

Meski tidak merinci berapa nilai proyek-proyek fisik maupun non fisik yang bersumber dari APBD Kabupaten Lingga, namun dirinya menegaskan kepada OPD-OPD terkait, untuk ikut memastikan pengerjaan kegiatan di OPD masing-masing, benar-benar tepat sasaran dan sesuai harapan masyarakat. (Red/Hum)