katakepri.com, Batam – Investor asal Tiongkok berminat kembangkan agrowisata di Kota Batam. Niatnya ini ditunjukkan dengan mengunjungi Kantor Walikota Batam, awal pekan ini.
“Dia cukup berpengalaman. Dia tertarik antara (Pulau) Subang Mas dan Pulau Kenon,” kata Wakil Walikota Batam, Amsakar Achmad, di Kantor Walikota Batam, Rabu (20/9) malam.
Amsakar mengatakan rencana investasi tersebut sejalan dengan program Pemerintah Kota Batam. Walikota Batam, Muhammad Rudi bersama jajarannya tak ingin petani di Batam terus berada di posisi tidak nyaman.
Batam tidak memiliki lahan untuk pertanian sehingga sering bermasalah. Karena itu perlu upaya mempertahankan keberadaan petani dengan membuka lahan baru di pulau penyangga.
“Ide sudah masuk ke Bappeda (Badan Perencanaan dan Penelitian Pengembangan Pembangunan Daerah). Subang Mas dan Pulau Kenon daerah yang cukup prospek untuk dikembangkan jadi agrowisata atau tempat pertanian masyarakat,” kata Amsakar.
Ia mengatakan perlu waktu untuk tindaklanjut pertemuan perdana dengan calon investor tersebut. Diperkirakan dalam waktu tiga minggu ke depan sudah ada gambaran pengelolaan lahan di pulau nantinya.
“Pendirian Pemko, lahan ini dipinjampakaikan. Kecuali untuk penduduk, dikasih. Masih perlu follow up atas pertemuan perdana. Pertama, mapping (pemetaan) jumlah petani. Kedua, lahan yang tersedia. Ketiga, konteks penempatan petaninya,” kata dia. (Red/Hum)