Katakepri.com, Karimun – Bupati Aunur Rafiq memberikan perhatian besar kepada pelaku usaha pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Kabupaten Karimun. Melalui program-program Pemda, Aunur Rafig ingin membangun pelaku UMKM yang maju dan berkualitas dengan memiliki serftifikat halal.
Menurut Aunur Rafiq, sertifikat halal penting dimiliki pelaku Usaha UMKM khususnya di bidang kuliner. Sebab sertifikat halal, kata Rafiq, selain meningkatkan kualitas produk UMKM, juga untuk melindungi konsumen. Apalagi penduduk bangsa ini mayoritas Islam, tentu penting jaminan halal produk kuliner.
Maka untuk mewujudkan harapannya itu, Pemkab Karimun memfasilitasi pelaku UMKM untuk mendapatkan sertifikat halal melalui pelatihan halal yang digelar pada pertengahan Desember 2022 lalu. Kegiatan ini dilaksanakan selama 3 hari, yang diikuti 200 pelaku UMKM, dan semua pesertanya adalah emak-emak atau ibu-ibu rumah tangga.
Kegiatan ini tentu saja disambut baik oleh emak-emak sebagai bentuk perhatian Pemda kepada UMKM, dan yang lebih meyenangkan lagi bagi emak-emak karena selama pelatihan mendapat banyak tambahan ilmu terutama dalam meningkatkan kualitas produk usaha mereka.
Tak heran, dengan kegiatan ini Bupati Aunur Rafiq banjir pujian dan ucapan terima kasih dari emak-emak. “Terimakasih untuk Pemda Kabupaten Karimun terkhusus kepada Bapak Bupati Aunur Rafiq yang telah menjembatani UMKM untuk lebih maju dengan terselenggaranya acara ini,” ungkap seorang peserta bernama Nunuk saat acara pelatihan dalam video di akun FB Aunur Rafiq, yang dilihat pada Selasa (3/1).
Nunuk mengatakan kegiatan tersebut sangat bermanfaat, setidaknya telah memberikan edukasi kepada ibu-ibu rumah tangga untuk belajar memasak yang kemudian dapat menambah pendapatan keluarganya. “Buat sampingan lah, seperti jual kue, atau jual apa (yang bisa menghasilkan uang tambahan keluarga),” ujarnya.
“Ya (pelatihan UMKM) ini penting sekali untuk emak-emak lho gaes. Jadi gimana ya, buat wanita Indonesia itu serba bisa. Di dapur dia bisa, di kantor dia bisa, itu lho,” katanya dengan bahasa gaul.
Dia pun berharap agar kegiatan serupa dapat dilaksanakan di tahun-tahun berikutnya. Namun Nunuk meminta supaya peserta maupun waktu kegiatanya ditambah, karena menurutnya, waktu 3 hari tidak cukup untuk pelatihan halal.
Pujian untuk Rafiq juga datang dari peserta Rima Mulyana, seorang guru paud. “Terimakasih untuk Pemda Kabupaten Karimun terutama kepada Bapak Bupati Karimun Aunur Rafiq yang telah memberikan kesempatan kepada ibu-ibu rumah tangga yang ingin maju, dan UMKM yang ingin maju,” ucapnya.
Menurutnya kegiatan tersebut sangat bagus bagi ibu-ibu rumah tangga, karena dapat ilmu banyak tentang bagaimana membuat sesuatu menjadi berbeda. Seperti cara buat kue kukus dan snack box.
Dia pun berpesan agar perempuan Karimun terus kreatif dan semangat.”Seperti mottonya perempuan Karimun: Cerdas, Kreatif, Positif, Semangat dan Produktif,” pesannya memberi motivasi.
Begitu dengan Samsidang, seorang ibu rumah tangga. Peserta yang satu ini mengaku pelatihan halal yang digelar Pemkab Karimun sangat bermanfaaf terutama dalam membantu perekonomian keluarga. Ini perhatian besar yang patut diapresiasi dalam mendukung UMKM Karimun terus berkembang, maju dan berkualitas.
“Terimakasih kepada Pak Bupati Karimun yang telah memberikan bantuan dan anggaran kepada kami. Semoga ke depan pemerintah kabupaten Karimun semakin berkualitas dan bermanfaat bagi masyarakat khusus bu-ibu rumah tanggal dan pelaku UMKM. Kami berharap diundang lagi untuk kegiatan kreatifitas lainnya,” ujarnya. (TR)ujian dari Emak-emak Karimun.

KARIMUN – Bupati Aunur Rafiq memberikan perhatian besar kepada pelaku usaha pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Kabupaten Karimun. Melalui program-program Pemda, Aunur Rafig ingin membangun pelaku UMKM yang maju dan berkualitas dengan memiliki serftifikat halal.
Menurut Aunur Rafiq, sertifikat halal penting dimiliki pelaku Usaha UMKM khususnya di bidang kuliner. Sebab sertifikat halal, kata Rafiq, selain meningkatkan kualitas produk UMKM, juga untuk melindungi konsumen. Apalagi penduduk bangsa ini mayoritas Islam, tentu penting jaminan halal produk kuliner.
Maka untuk mewujudkan harapannya itu, Pemkab Karimun memfasilitasi pelaku UMKM untuk mendapatkan sertifikat halal melalui pelatihan halal yang digelar pada pertengahan Desember 2022 lalu. Kegiatan ini dilaksanakan selama 3 hari, yang diikuti 200 pelaku UMKM, dan semua pesertanya adalah emak-emak atau ibu-ibu rumah tangga.
Kegiatan ini tentu saja disambut baik oleh emak-emak sebagai bentuk perhatian Pemda kepada UMKM, dan yang lebih meyenangkan lagi bagi emak-emak karena selama pelatihan mendapat banyak tambahan ilmu terutama dalam meningkatkan kualitas produk usaha mereka.
Tak heran, dengan kegiatan ini Bupati Aunur Rafiq banjir pujian dan ucapan terima kasih dari emak-emak. “Terimakasih untuk Pemda Kabupaten Karimun terkhusus kepada Bapak Bupati Aunur Rafiq yang telah menjembatani UMKM untuk lebih maju dengan terselenggaranya acara ini,” ungkap seorang peserta bernama Nunuk saat acara pelatihan dalam video di akun FB Aunur Rafiq, yang dilihat pada Selasa (3/1).
Nunuk mengatakan kegiatan tersebut sangat bermanfaat, setidaknya telah memberikan edukasi kepada ibu-ibu rumah tangga untuk belajar memasak yang kemudian dapat menambah pendapatan keluarganya. “Buat sampingan lah, seperti jual kue, atau jual apa (yang bisa menghasilkan uang tambahan keluarga),” ujarnya.
“Ya (pelatihan UMKM) ini
penting sekali untuk emak-emak lho gaes. Jadi gimana ya, buat wanita indoesia itu serba bisa. Di dapur dia bisa, di kantor dia bisa, itu lho,” katanya dengan bahasa gaul.
Dia pun berharap agar kegiatan serupa dapat dilaksanakan di tahun-tahun berikutnya. Namun Nunuk meminta supaya peserta maupun waktu kegiatanya ditambah, karena menurutnya, waktu 3 hari tidak cukup untuk pelatihan halal.
Pujian untuk Rafiq juga datang dari peserta Rima Mulyana, seorang guru paud. “Terimakasih untuk Pemda Kabupaten Karimun terutama kepada Bapak Bupati Karimun Aunur Rafiq yang telah memberikan kesempatan kepada ibu-ibu rumah tangga yang ingin maju, dan UMKM yang ingin maju,” ucapnya.
Menurutnya kegiatan tersebut sangat bagus bagi ibu-ibu rumah tangga, karena dapat ilmu banyak tentang bagaimana membuat sesuatu menjadi berbeda. Seperti cara buat kue kukus dan snack box.
Dia pun berpesan agar perempuan Karimun terus kreatif dan semangat.”Seperti mottonya perempuan Karimun: Cerdas, Kreatif, Positif, Semangat dan Produktif,” pesannya memberi motivasi.
Begitu dengan Samsidang, seorang ibu rumah tangga. Peserta yang satu ini mengaku pelatihan halal yang digelar Pemkab Karimun sangat bermanfaaf terutama dalam membantu perekonomian keluarga. Ini perhatian besar yang patut diapresiasi dalam mendukung UMKM Karimun terus berkembang, maju dan berkualitas.
“Terimakasih kepada Pak Bupati Karimun yang telah memberikan bantuan dan anggaran kepada kami. Semoga ke depan pemerintah kabupaten Karimun semakin berkualitas dan bermanfaat bagi masyarakat khusus bu-ibu rumah tanggal dan pelaku UMKM. Kami berharap diundang lagi untuk kegiatan kreatifitas lainnya,” ujarnya. (Red)