Katakepri.com, Ankara – Presiden Turki Tayyip Erdogan memperingatkan negara-negara Eropa untuk bertanggung jawab atas migran yang datang dari Afghanistan.
Dia menambahkan Turki tidak berniat menjadi “unit gudang migran Eropa” di tengah gejolak di Afghanistan setelah pengambilalihan Taliban.
Sejak Taliban memasuki Kabul selama akhir pekan, adegan kekacauan terjadi ketika ribuan orang berusaha pergi dari negara itu.
Warga Afghanistan takut akan kembalinya penerapan hukum keras seperti pemerintahan Taliban sebelumnya yang berakhir 20 tahun lalu.
Ribuan pengungsi juga telah menyeberang ke Turki dalam beberapa pekan terakhir, ketika Taliban menyapu Afghanistan dalam perjalanan ke Kabul.
Berbicara setelah rapat kabinet, Erdogan mengatakan Eropa perlu bertanggung jawab atas warga Afghanistan yang melarikan diri dari negara itu.
Dia menambahkan Ankara telah mengambil tindakan di sepanjang perbatasannya dengan Iran, rute utama bagi migran Afghanistan ke Turki.
Dia juga mengatakan Turki dapat terlibat dalam pembicaraan dengan pemerintah baru yang akan dibentuk Taliban untuk membahas “agenda bersama kita”.
Menurut badan pengungsi PBB, UNHCR, ada empat juta pengungsi, sebagian besar warga Suriah, di Turki.
Diperkirakan 200.000 warga Afghanistan merupakan kelompok terbesar kedua pengungsi di Turki. (Red)
Sumber : sindonews.com