Katakepri.com, Batam – Kecamatan Bulang dan Ketan Durian Marbella terpilih menjadi stand terbaik untuk katagori kecamatan dan umum pada event Batam Wonderfood Ramadhan (BWR)-2 yang diselenggarakan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Batam bertempat di Taman Dang Anom Batam Center sejak 10 April-2 Mei.
Sertifikat dan uang pembinaan diserahkan langsung oleh Kepala Disbudpar Kota Batam, Ardiwinata didampingi Kepala Bidang (Kabid) Pengembangan dan Promosi (PPW) Disbudpar Kota Batam, Ratna Sari pada penutupan BWR, Minggu, (2/5/2021).
Ardi mengucapkan selamat kepada dua stand terbaik Batam Wonderfood Ramadhan-2. Bagi Ardi seluruh stand yang berpartisipasi pada Batam Wonderfood Ramadhan luar biasa, mereka menyajikan kuliner tradisional dan kekinian yang menggugah selera.
“Semua stand terbaik, makanan enak-enak dan sangat cocok untuk buka puasa,” katanya.
Sebagai informasi, untuk Kecamatan Bulang selama BWR menawarkan kuliner khas Melayu, diantaranya pepes telor cumi, pepes telor ikan, pepes ikan kembung, pepes kerang, pepes udang, ikan bakar bulat, ikan bakar lebam, ikan bakar putih, roti kirai, epok-epok. Sedangkan stand Ketan Marbella menjual jajanan berbahan dasar beras ketan dan durian dengan topping oreo dan keju.
Kordinator PKK Kecamatan Bulang, Hale Irwan mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kota (Pemko) Batam sudah menyelenggarakan kegiatan BWR. Kegiatan ini dapat mengangkat ekonomi masyarakat sekaligus mengenalkan masakan Melayu kepada masyarakat.
“Alhamdulillah Kecamatan Bulang terpilih menjadi stand kecamatan terbaik, ini penghargaan pertama kami, terima kasih kepada Pak Kadis (Ardiwinata) sertapanitia,” ucapnya.
Ia mengaku selama 23 hari, Kecamatan Bulang meraih omset Rp 30 jutaan.
“Alhamdulillah satu harinya bisa dapat Rp1,5 juta,” sebutnya.
Pemilik Ketan Durian Marbella, Andri mengucapkan terima kasih kepada Pemko Batam yang telah menyelenggarakan kegiatan BWR. Ia mengaku tidak menduga bisa terpilih menjadi stand umum terbaik.
“Enggak menyangka bisa dipilih, penghargaan ini sudah kedua kali saya dapat,” ucapnya.
Ia menyebutkan selama berjualan di BWR omset yang didapatnya dalam sehari mencapai Rp2 juta lebih. “Alhamdulillah kita akan terus mempertahankan cita rasa, bahkan saya bercita-cita ketan durian ini dipatenkan menjadi kuliner khas Batam,” ujarnya. (Red*)