Katakepri.com, Tanjungpinang – Kelurahan Batu IX menjadi sorotan karena baru-baru ini ada salah satu warganya yang meninggal dunia akibat Demam Berdarah Dengue (DBD).
“Baru-baru ini Sabtu (28/11) kemaren memang warga kami di Sidojasa ada yang meninggal dunia karena kasus DBD,” ucap Lurah Batu IX, Said Fatahullah, Rabu (02/12).
Dengan meninggalnya satu orang warganya yang diketahui adalah anak-anak itu, menambah rentetan kasus meninggal akibat DBD di wilayahnya.
“Dengan ini berarti ada 2 kasus meninggal karena DBD di wilayah kami tahun ini,” tutur Said.
Memang, kata Said, belum lama ini Kelurahan Batu IX mendapat predikat salah satu wilayah di Kota Tanjungpinang yang kasus DBD nya paling tinggi.
“Terakhir 71 an, jumlah tersebut terhitung dari awal Januari sampai dengan pertengahan November ini,” kata Said.
Untuk mencegah merebaknya kasus DBD tersebut, sebagian masyarakat diwilayah Batu IX bersama RT dan RW sudah berkomitmen membantuk satgas satu rumah satu petugas Juru Pemantau Jentik (Jumantik).
“Itu selalu kami sampaikan dan tekankan ke forum RT RW mengingat masuknya musim hujan saat ini,” jelas Said.
Disamping itu Said juga sudah meminta Dinkes Tanjungpinang untuk memfogging perumahan di Sidojasa yang warganya meninggal akibat DBD tersebut.
“Kami sudah ajukan mungkin beberapa hari ini akan difogging,” tutup Said. (Angga)