Kenali 6 Tanda – Tanda Anak Alami Diabetes Tipe 2

Katakepri.com, Jakarta – Beberapa orang masih beranggapan diabetes tipe 2 merupakan penyakit yang hanya diderita orang dewasa saja. Faktanya, diabetes tipe dua juga bisa terjadi pada anak, terutama yang memiliki kelebihan berat badan atau obesitas.

Melansir dari Healthline, kelebihan berat badan memungkinkan peningkatan resistensi insulin. Saat tubuh berjuang mengatur insulin, kadar gula darah tinggi bisa menyebabkan sejumlah masalah kesehatan yang serius.

Gejala diabetes tipe 2 memang tidak mudah dikenali. Dalam kebanyakan kasus, penyakit ini berkembang secara bertahap sehingga kondisinya sulit dideteksi. Namun ada beberapa hal yang bisa menjadi pertanda seorang anak mengalami diabetes tipe 2, antara lain sebagai berikut.

1. Kelelahan yang berlebihan

Bila anak mudah lelah, letih, atau mengantuk, hal ini bisa terjadi karena ada perubahan kadar gula darah di dalam tubuh. Sebab, kadar gula darah bisa mempengaruhi tingkat energi di dalam tubuh.

2. Sering buang air kecil

Kadar gula darah yang berlebihan di dalam aliran darah juga bisa menyebabkan gula berlebih masuk ke urin yang diikuti oleh air. Ini bisa menyebabkan anak lebih sering ke kamar mandi untuk buang air kecil.

3. Haus berlebihan

Hal lain yang bisa menjadi pertanda anak mengalami diabetes tipe 2 adalah haus berlebihan. Sebab, anak yang memiliki rasa haus berlebihan dan sering minum mungkin saja memiliki kadar gula darah yang tinggi.

4. Meningkatnya rasa lapar

Anak penderita diabetes tidak memiliki cukup insulin untuk menyediakan energi bagi sel tubuh mereka. Makanan menjadi sumber energi terbaik berikutnya sehingga anak mungkin lebih sering lapar.

5. Luka sembuh dengan lambat

Luka atau infeksi yang resisten terhadap penyembuhan atau lambat sembuh mungkin merupakan pertanda diabetes tipe 2. Sebab kadar gula darah tinggi cenderung dikaitkan dengan sirkulasi aliran darah ke kulit yang buruk. Ini juga bisa mengakibatkan kerusakan pembuluh darah dan saraf.

6. Kulit menjadi gelap

Resistensi insulin dapat menyebabkan kulit menjadi gelap, paling sering di ketiak atau leher. Bila anak menderita diabetes tipe 2, mungkin area-area tersebut menjadi gelap. Kondisi ini juga dikenal dengan nama acanthosis nigricans.

Itulah beberapa tanda diabetes 2 terjadi pada anak. Gejala ini sering dialami oleh anak berusia 10-19 tahun. Untuk benar-benar memastikan anak menderita diabetes tipe 2 atau tidak, tetap perlu dilakukan pengujian oleh dokter spesialis anak.

Namun Anda tak perlu khawatir, saat ini konsultasi kepada dokter spesialis anak bisa dilakukan melalui platform Grab secara online dengan harga terjangkau. Caranya mudah, cukup masuk ke platform Grab, pilih GrabHealth, lalu pilih Cari Dokter Spesialis Anak. Melalui GrabHealth, Anda bisa memastikan apakah anak menderita diabetes tipe 2 atau tidak. (Red)

Sumber : detik.com