Musim Hujan Tiba, BPBD Kota Tanjungpinang Siap dan Tanggap Antisipasi Bencana

Katakepri.com, Tanjungpinang – Cuaca hujan mulai dirasakan masyarakat di wilayah Kepri khususnya di Tanjungpinang dari mulai pertengahan bulan Juni ini.

Tak jarang hujan dengan insensitas sedang disertai angin dan petir menerpa seluruh wilayah Kota seharian suntuk.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tanjungpinang pada situasi ini memposisikan diri untuk selalu siap dan tanggap.

“Kami akan tetap melaksanakan tugas, apalagi pada musim hujan seperti sekarang ini. Kami selalu standby dan lebih gencar melakukan patroli,” ujar Kepala Pelaksana Tugas BPBD Kota Tanjungpinang, Dedy Sjufri Yusja.

Menurutnya ada beberapa masalah yang sering dialami Kota Tanjungpinang saat musim hujan tiba, salah satunya pohon tumbang, tanah longsor, banjir serta banyaknya genangan air.

Untuk mengatasi itu semua, kata Dedy, BPBD Tanjungpinang perlu bekerjasama dengan instansi-instansi terkait seperti Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) dan Perumahan Pemukiman (Perkim) Kota Tanjungpinang karena kurangnya alat dan skill.

“Untuk mengatasi banjir dan genangan air kita bekerjasama dengan PU dan Perkim, karena secara teknik dan alat kita kurang,” ujarnya.

Kebanyakan, lanjut Dedy, alat-alat di BPBD didominasi alat penyelamatan bencana di laut, seperti perahu karet dan tenda pengungsi.

Kedepan, Dedy berjanji akan melengkapi alat dan keterampilan anggota dengan mengikutsertakan anggotanya ikut pada sertifikasi.

“Mereka sudah mempunyai keterampilan atau sertifikasi selam, kedepan akan kita tingkatkan lagi dengan sertifikasi penyelamatan di air.

Untuk alat sendiri, kemungkinan kedepan kita akan mengadakan satu buah alat fogging. Itu juga jika anggaran kita dikembalikan,” harapnya.

Di musim pancaroba seperti sekarang ini, Dedy menghimbau masyarakat untuk berhati-hati dengan Demam Berdarah Dengue (DBD) yang sangat amat berbahaya.

“Saya tidak tahu berapa orang meninggal, yang jelas saya dapat data dari Dinkes per 12 Juni ini ada sekitar 120 orang yang tekena DBD,” tandasnya. (Angga)