Katakepri.com, Bintan – Pulau Tambelan, salah satu kecamatan di Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau diselimuti asap tebal yang berasal dari Kalimantan Barat.
Asap di Pulau Tambelan sangat pekat, kata tokoh masyarakat Tambelan, Robby Patria, di Tanjungpinang, Rabu.
Robby mengemukakan asap tebal mengurung Pulau Tambelan sejak Agustus 2019. Dinas Kesehatan Bintan telah membagikan masker, namun tidak mencukupi.
“Masyarakat Tambelan membutuhkan masker dalam jumlah yang banyak,” katanya.
Kepala Dinas Kesehatan Kepri Tjetjep Yudiana mengatakan pihaknya
sudah mendapatkan informasi bahwa asap tebal menyelimuti Tambelan.
“Kami segera mengambil langkah-langkah untuk pencegahan penyakit akibat udara tercemar asap,” katanya.
Tjetjep mengemukakan bantuan yang akan diberikan Pemprov Kepri secara cepat yakni pembagian masker kepada warga Tambelan, termasuk untuk warga di daerah lainnya yang bernasib sama.
“Masker itu segera dikirim,” ujarnya.
Ia mengimbau warga Tambelan untuk tidak keluar rumah, terutama untuk urusan yang tidak penting. Warga harus mengutamakan menjaga kesehatannya.
“Kalau tidak ada urusan penting, sebaiknya tidak keluar rumah,” katanya.
Tjetjep mengemukakan kondisi yang sama juga terjadi di sejumlah kawasan di Batam dan Tanjungpinang. Di beberapa kawasan di Batam terdeteksi indeks standar pencemaran udara masuk kategori sangat tidak sehat dan tidak sehat.
“Di Tanjungpinang yang masuk dalam kategori tidak sehat berada di Kampung Bugis,” ucapnya. (Red/Hum)