Katakepri.com, Tanjungpinang – Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kota Tanjungpinang, Az Dadang Ag, terus berupaya mengembalikan Tanjungpinang menjadi barometer pendidikan di Provinsi Kepri dengan cara meningkatkan mutu pendidikan.
Mutu pendidikan yang terbagi menjadi 3 sisi itu dapat dilaksanakan dengan menjalin sinergitas atau kerjasama yang kuat antara pemerintah dengan masyarakat Kota Tanjungpinang.
Harapan tersebut sudah mulai tampak di Tanjungpinang saat ini, dimana, hampir semua sekolah sudah menganut sistem pemerataan mutu itu.
“Peningkatan mutu itu terbagi menjadi 3 Sisi, kesiswaan, ketenagaan, dan fisik yakni lingkungan sekolah,” ujar Dadang, di Aula SD 04, Sabtu (13/04).
Dadang mengatakan, jika saat ini beberapa sekolah yang ada di pinggiran Kota Tanjungpinang sudah mulai menunjukan aksistensinya dengan meraih sejumlah prestasi.
“Sekarang saja SMP 11 Kampung Bugis itu sudah muncul dengan beberapa prestasi. Istilah memonopoli prestasi dari SMP 01 dan 04 itu tidak ada lagi kita dengar saat ini” katanya.
Tidak hanya prestasi dikalangan SMP, Sekolah-Sekolah Dasar yang baru didirikan maupun yang berada di pinggir Kota juga ikut menonjolkan prestasinya.
“SD juga begitu, seperti SD 11 dan 15 Tanjungpinang Timur yang baru berada dipinggir Kota itu sudah mulai muncul dengan beberapa prestasi” ucap Dadang.
Kata Dadang, selain dalam segi mutu telah terpenuhi, Sekolah-sekolah yang ada di Tanjungpinang dikatakan layak untuk di jadikan baromoter di Provinsi Kepri karena telah mendeklarasikan sekolah ramah anak, ramah lingkungan, bersih, dan sehat yang di inisiasi Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Pemberdayaan Masyarakat (DP3PM).
“Jadi semuanya terintegrasi kepada peningkatan mutu,” jelasnya.
Pada kesempatan itu, Dadang berharap, pemerintah dan masyarakat untuk lebih meningkatkan perhatian di dunia pendidikan.
“Pemerintah memperhatikan masyarakat juga harus memperhatikan karena pendidikan itu tanggung jawab kita bersama,” pungkasnya. (Angga)
