katakepri.com, jakarta – Kementerian Keuangan menyebutkan ada sekitar 7.642 investor saving bond ritel (SBR) seri 003 dari 34 provinsi di Indonesia. Jumlah investor baru SBR003 ini mencapai 5.683 orang.
Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan Luky Alfirman menjelaskan berdasarkan kelompok profesi pembeli, jumlah investor terbesar adalah pegawai swasta yang mencapai 40,52%.
“Kemudian ada kelompok wiraswasta 21,54% dan ibu rumah tangga sebesar 9,2%,” kata Luky dalam konferensi pers di Kementerian Keuangan, Jakarta Pusat, Senin (28/5/2018).
Luky menambahkan, berdasarkan kelompok umur, jumlah investor terbesar berada pada kelompok usia 25 hingga 40 tahun, yakni mencapai 36,72% dari total investor. Adapun volume pemesanan terbesar berasal dari kelompok umur lebih dari 55 tahun dengan total volume mencapai Rp 896,99 miliar atau 46,52% dari total volume pemesanan.
Jumlah nominal pemesanan SBR003 ini terbesar berasal dari Indonesia bagian barat selain DKI Jakarta yang mencapai 46,85%, sedangkan wilayah DKI Jakarta mencapai 42,21% dan wilayah Indonesia Bagian Tengah dan Timur 10,94%.
“Jumlah investor terbesar berada pada pemesanan Rp 1 juta hingga Rp 100 juta yang mencapai 61,89%. Kemudian rata-rata volume pemesanan investor adalah Rp 252,3 juta,” imbuh dia. (Red)
Sumber : detik.com