katakepri.com, Batam – Gubernur Kepri H Nurdin Basirun mengatakan, Bahwa dia berharap seluruh stok bahan pangan pokok akan aman di seluruh wilayah Kepri, menjelang Ramadhan hingga idul fitri tiba, kepada Mentri Perdagangan Enggartiasto Lukita.
“Saya sudah sampaikan ke Pak Menteri agar ketersediaan sembako di seluruh wilayah Kepri aman. Tidak hanya tersedia, kita juga ingin harganya tidak melambung tinggi,” Gubernur mengatakan usai bertemu dengan Menteri Perdagangan akhir pekan lalu di Batam.
Gubernur mengatakan dalam kesempatannya berkunjung ke beberapa pulau, sembako selalu menjadi perhatiannya , kadang ia mengunjungi pusat pusat penjual sembako atau toko toko utama penjual sembako tersebut
Gubernur juga tidak lupa menanyakan mengenai pasokan daging, bagaimana pasokan daging daging ini menjelang puasa hingga lebaran , mulai dari daging sapi, ayam, ikan dan lain nya sambil bersilaturahmi kepada para pedagang dan masyarakat setempat.
Gubernur mengatakan bahwa beberapa pedagang mengaku stok saat ini masih aman , mereka juga berharap bahwa stok akan tetap selalu aman dan lancar seperti selama ini saat menjelang Ramadhan dan idul fitri.
Gubernur juga mengatakan “Kami harap tidak ada yang menimbun sembako agar harganya melambung tinggi. Sama-sama kita membantu meringankan beban masyarakat,”.
Gubernur juga menyatakan kepada Mentri bukan hanya kebijakan khusus untuk Kepri.mengenai dukungan pasokan, impor bahan pokok juga di harapkan langsung ke pelabuhan-pelabuhan di Kepri.
Gubernur juga mengatakan “Karena lebih dekat. Efektif dan efisien dan harganya bisa lebih murah,”.
Gubernur mengatakan dia tidak hanya memastikan Ketersediaan itu di Tanjungpinang melainkan ingin memastikannya aman di seluruh Kepri, seluruh stok bahan pangan pokok harus aman
Karena itu, dalam berbagai kesempatan, temasuk saat rapat evaluasi tiap pekan, Gubernur meminta OPD terkait untuk berkoordinasi. Koordinasi dengan seluruh daerah
Dalam kesempatan kunjungan ke Batam pekan lalu, Menteri Enggartiasto mengatakan mulai Senin (16/4) ini seluruh pedagang beras medium wajib menjual dengan harga HET. Kalau tak ada stok, kata Menteri, Buloh akan mensuplai.
“Kami akan menyiapkan. Mengenai gula, kalau kurang pusat akan mendrop,” ujar Mentri Enggartiasto. (Red/Hum)