Katakepri.com, Tanjungpinang – Hujan mengguyur Kota Tanjungpinang beberapa hari belakangan ini, merupakan berkah bagi sebagian masyarakat namun kelihatannya tidak bagi para pedagang buah-buahan.
Salah satu pedagang di jalan Raja Haji Fisabilillah km 8, Joko Pratono (45) mengaku, pelanggannya yang mayoritas pedagang kue dan Roti berbahan dasar buah-buahan mengalami penurunan omzet. Hal tersebut tentunya berpengaruh besar pada penjualan buahnya.
Penurunan tersebut disebabkan hujan yang terus mengguyur kota Tanjungpinang beberapa hari ini.
“Kebanyakan pelanggan kami dari penjual kue dan roti yang berbahan buah-buahan, tapi kalau musim hujan seperti ini penjualan mereka menurun, makanya kami sebagai pemasok bahannya juga bisa dipastikan turun, ya semua pedagang buah pasti akan rugi kalau seperti ini,” Kata Joko mengeluh, jumat (12/01).
Meski tidak menjelaskan secara detail omset perharinya, penurunan omset ini sudah umum terjadi ketika musim penghujan. Ditambah lagi di musim hujan buah berpotensi cepat membusuk.
Selain itu, Market sharenya hanya warga tempatan dan para pembeli yang singgah untuk berteduh, hal ini tentu tidak bisa mendongkrak omzet.
Joko juga menambahkan, meskipun mengalami penurunan omzet, harga berbagai jenis buah-buahan yang ia tawarkan tetap stabil.
“Untuk harga tetap sama, hanya saja pasokannya seringkali terlambat karena kondisi cuaca yang seperti ini,” sebutnya. (Angga)