katakepri.com, Jakarta – Ketika niat untuk melanjutkan hubungan cinta ke jenjang yang lebih serius, tentu rasanya gampang-gampang susah meminta restu kepada calon mertua. Apalagi jika calon mertua tersebut adalah orang nomor satu di Indonesia, seperti yang dihadapi oleh Bobby Nasution ketika ingin meminang Kahiyang Ayu.
Menanggapi hal ini, psikolog klinis dewasa, Christina Tedja, M.Psi, Psikolog, atau yang akrab disapa Tina, mengatakan bahwa ada seribu satu cara untuk mengambil hati calon mertua. Namun tentu yang utama adalah memahami sifat serta karakter calon mertua itu sendiri.
“Senangnya seperti apa. Yang jelas bagi kaum muda baiknya tidak terlalu idealis dan mau menyesuaikan diri dengan harapan orang tua yang tentunya masuk akal dan tidak mempengaruhi hubungan pasangan,” pungkas Tina saat dihubungi detikHealth.
“Menganggap mertua sebagai orang tua sendiri juga turut menjadi penyokong hubungan yang positif,” ucapnya lagi.
Kemudian, lanjut Tina, setiap suami atau istri harus pintar menjadi penengah bagi pasangan dan orang tuanya. Selain itu, ketahui apa yang patut disampaikan dan apa yang penting untuk dsampaikan sehingga tidak menimbulkan konflik.
Begitu pula dalam menjalin hubungan dengan kakak atau adik dari pasangan, jika dikaitkan dengan Bobby yang akan mempersunting Kahiyang, ia tentu akan menjadi ipar dari Kaesang Pangarep dan Gibran Rakabuming, sesama laki-laki.
Menurut Tina, berhubungan dengan ipar sebenarnya tidak jauh berbeda dengan mertua, harus mampu juga mengenali tipikal yang disenangi dan yang tidak disenangi oleh ipar.
“Berhadapan dangan sesama ipar lelaki biasanya tidak serumit berhadapan dengan sesama ipar perempuan yang mana biasa lebih sensitif,” imbuh Tina. (Red)
Sumber : detik.com