Katakepri.com, Tanjungpinang – Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah SH, turut Menanggapi Pro-kontra Cake Zapin khas Batam , Sabtu (07/10).
Cake Zapin, Salah satu jajanan khas Batam yang lagi booming akhir-akhir ini dengan namanya yang kontroversial, menyangkut dengan nama sebuah tarian sakral adat Melayu , yaitu tari Zapin, membuat walikota Tanjungpinang ikut bicara.
Berikut ungkapan Lis Darmansyah, saat ditanya awak media tentang hal tersebut di Cafe canopy rimba Jaya sabtu malam, yang mana Ia menyarankan adanya evaluasi dari pihak yang berkompeten menyangkut nama Zapin tersebut.
“Dari pihak-pihak berkompeten seharusnya melakukan evaluasi lah terhadap hal ini, sehingga sesuatu seperti budaya ataupun karya seni orang, tidak mudah di ambil begitu saja”,ujarnya.
Ia juga menilai dalam hal tersebut, pihak yang merasa dirugikan harus sesegera mungkin mengambil langkah-langkah kongkrit, agar permasalahan yang sama seperti ini tidak terulang kembali.
“Yang merasa di rugikan paling tidak mengambil langkah-langkah kongkrit, dan tidak boleh juga itu dibiarkan, sehingga tidak mudah sesuatu karya atau budaya itu di ambil”,tekannya.
Dalam hal ini juga lis, saat diberitahukan bahwa ada salah satu tokoh masyarakat yang mendukung pengambilan nama Zapin tersebut, ia menolaknya, dimana kata dia, dalam pengambilan sebuah nama itu harus melalui cara-cara dan prosedur.
“Yang jelas ada caranya, kalau pun nama itu mau di ambil, tentu harus ada caranya, jangan semua hak-hak orang itu mudah sekali di ambil”,tegas lis. (Angga)