katakepri.com – Entah disadari atau nggak, tim pemasaran mengaplikasikan trik-trik yang jitu untuk menarik perhatianmu sebagai konsumen. Nggak sedikit dari kita langsung terpengaruh dengan trik-trik tersebut. Untuk lolos dari trik ini pun juga adalah hal yang menantang, karena para tim pemasaran juga memainkan sisi psikologis dari para konsumennya untuk membeli produk mereka. Berikut ulasannya!
1. Kemasan dibuat lebih modern.
Biasanya perusahaan akan menjual barang yang sama namun dengan kemasan yang lebih modern.
2. Perbandingan harga.
Jika pembeli merasa harga barang terlalu mahal maka penjual lain akan membuat produk yang sama namun dengan harga lebih murah.
3. Merasuki pikiran dengan slogan.
Biasanya lewat iklan di tv atau radio. Banyak iklan yang melegenda mengingat produk tersebut dengan mengingat selogan.
4. Memanfaatkan sifat malas.
Mereka membuat konsep membeli dengan jumlah banyak lebih menguntungkan. Hal ini sebenernya nggak dibutuhkan karena kamu hanya perlu membeli secukupnya untuk hemat.
5. Mempermainkan psikologis.
Pelanggan sering menganggap label bewarna merah adalah harga promo, selain itu trolly dibuat besar supaya pelanggan membeli banyak belanjaan. Lantai swalayan pun dipilh berubin kecil supaya suara trolly terdengar kencang jadi para pelanggan akan berjalan lebih lama sambil melihat produk jualan.
6. Trik psikologis pada menu.
Biasa dilakukan direstoran mereka biasa membuat nama menu yang berhubungan dengan keluarga, masa kecil atau masakan orang tua dan juga penggunaan warna.
7. Membuat produk yang mudah rusak atau hilang.
Sebelunya ada perusahaan pengupas kulit kentang yang mengklaim bisa dipakai sekali seumur hidup namun membuat penjualan pengupas kentang itu menurun. Dan dia mendapat ide untuk membuat alat serupa dengan gagang menyerpai kulit kentang, akibatnya banyak pembeli yang kelupaan hingga membuat kulit kentang bersama alatnya hal ini membuat pembeliat alat ini meningkat.
8. Menambah bobot pada produk.
Penjual biasanya mengatakan kalau produknya direkomendasikan oleh para ahli atau menggunakan bahan alami padahal rasionya sangat kecil.
9. Menaikkan harga bedasarkan jenis kelamin.
penelitian menunjukan harga barang yang digunakan cewek lebih mahal 7% dibanding laki-laki hal ini disebut pink tax.
10. Manipulasi keterangan.
Seperti kasus keripik kentang yang sebenarya bukan terbuat dari kentang karena hanya terdapat 40% kentang asli.
Nah, itulah trik-trik pemasaran yang biasa digunakan para penjual. Semoga kalian bisa lebih waspada dalam membeli barang. Jangan sampai terjerat dalam promo-promo yang sebenarnya nggak menguntungkanmu, ya! (Red)
Sumber : famous.id
